Ia menyebut, program ini adalah sumbanghsih dari BI dalam rangka pengembangan pendidikan dan edukasi yang ada di Indonesia dengan memberikan bantuan dalam bentuk koleksi buku – buku baik bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Selain itu ada juga informasi secara visual, perangkat dan peralatan lainnya. “Khusus di Balikpapan jumlah BI Corner yang diresmikan sejak tahun 2015 hingga 2017 ini ada 7, yaitu STIE Madani  Balikpapan, STIMIK Balikpapan, Universitas Balikpapan, Perpustakaan Daerah Balikpapan, Stiepan, Institut Teknologi Kalimantan dan SMK 3 Balikpapan,”terangnya.

Ke depan pihaknya menargetkan akan meresmikan 1000 BI Corner hingga tahun 2020 se-Indonesia guna Semakin banyak literasi yang diperoleh akan semakin mencerdaskan generasi bangsa, yang berdampak positif pada pembangunan.

Wakil Ketua I Stiepan Riza Permadi mengatakan, berkaitan dengan ekonomi dan keuangan menjadikan motivasi Stiepan untuk bersinergi dengan Bank Indonesia dalam hal ini melalui program BI Corner. Tak hanya itu, Riza pun berharap, kedepan segala teknologi yang dimiliki BI bisa diamnfaatkan oleh para perguruan tinggi di Balikpapan khususnya Stiepan, terutama dalam penelitian data – data dunia perbankan. “Selama ini mahasiswa masih kesulitan mencari akses penelitian terutama di keuangan. Nah mungkin itu salah satu masukan untuk BI agar dapat memberikan akses para mahasiswa dalam melakukan penelitian, baik literatur tertulis maupun secara elektronik,”harapnya. (*/snd)