Sabtu, 12 September 2020 jam 08.00 Wita s/d selesai STIE Balikpapan (STIEPAN) telah melaksanakan wisuda terhadap 133 wisudawan/i terdiri dari 69 orang Prodi S-1 Akuntansi dan 64 orang Prodi S-1 Manajemen, yang dibuka langsung oleh Drs. Santoso, S.H., M.H. selaku Ketua STIE Balikpapan bertempat di Novotel Hotel Balikpapan. Protokol kesehatan tetap dilaksanakan dalam pelaksanaan wisuda tersebut di mana sebelum hari H acara, telah dilaksanakan Rapid Test terhadap panitia, dosen dan karyawan serta calon wisudawan. Sehingga yang hadir di acara tersebut secara keseluruhan telah memenuhi syarat kesehatan dengan hasil negative.
Wisuda tersebut dihadiri oleh Walikota Balikpapan (H.M. Rizal Effendi, S.E.) dan secara daring dihadiri oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan (Prof. Dr. Ir. Udiansyah, M.S.). Dalam sambutannya Ketua STIE Balikpapan berharap agar wisudawan/i dapat terus menjalin komunikasi dengan almamaternya, karena alumni merupakan bagian yang penting dari program kegiatan STIEPAN untuk berkomitmen dan bergabung dengan Ikatan Alumni STIEPAN agar dapat menciptakan mata rantai hubungan guna meningkatkan kualitas kegiatan STIEPAN. Wisudawan terbaik pada periode ini (semester genap tahun akademik 2019/2020) yaitu : Masanda Tri Norika / NPM 21662000743 / IPK 3,75; Fahrullah / NPM 21662000800 / IPK 3,74; Anita Kusuma Wardhani / NPM 21662000685 / IPK 3,73; Tony Panjayana / NPM 21662000675 / IPK 3,73; dan Nur Aini / NPM 21662000729 / IPK 3,73. Wisudawan teraktif diberikan kepada Fadillah Nur Juliani / NPM 21662000789. Selanjutnya lulusan dengan masa studi tercepat sampai dengan lulus ujian skripsi yaitu Fahrullah / NPM 21662000800 / IPK 3,74 dengan waktu 3 tahun 8 bulan 29 hari. Sedangkan wisudawan dengan usia termuda diberikan kepada Atik Novita Sari / NPM 21661002790 / IPK 3,54 dengan usia sampai saat wisuda 21 tahun 5 bulan 24 hari.
Walikota Balikpapan dalam sambutannya menyampaikan bahwa tidak gampang untuk meraih sukses dalam kondisi seperti ini yang dapat membanggakan diri wisudawan dan orang tuanya. Selanjutnya beliau ingin memastikan apakah protokol kesehatan sudah dijalankan dengan baik. Sebagai Sarjana Ekonomi, situasi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini merupakan tantangan beratbagi kita semua, kita berada di ambang resesi ekonomi yang terjadi bukan inflasi tetapi deflasi, terjadi pengangguran yang sangat besar, pertumbuhan ekonomi minus hampir di seluruh dunia termasuk di Indonesia.
Sedangkan sambutan dari Kepala LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan, mengucapkan terima kasih kepada STIE Balikpapan karena atas partisipasi Yayasan dan segenap civitas akademika sehingga Angka Partisipasi Kasar Pendidikan Tinggi di Indonesia bisa meningkat. Dapat dibayangkan jika tidak ada Perguruan Tinggi Swasta yang berperan di dalam dunia pendidikan tinggi, maka Angka Partisipasi Kasar Pendidikan Tinggi yang baru 34% tidak akan meningkat lagi. Jika dibandingkan dengan Singapura sudah 78%, Vietnam sudah 60%, Filipina sudah 56% dan hanya Malaysia yang paling dekat dengan Indonesia yaitu 38%. Kepala LLDIKTI XI juga memberikan motivasi kepada wisudawan yaitu “Carilah Uang Sebanyak-banyaknya dengan Cara yang Halal, yang Baik, yang Jujur dan Tidak Menyalahgunakan Wewenang agar Menjadi Berkah”. Beliau juga mengatakan : “Tidak Ada Kesuksesan Tanpa Kerja Keras, Tanpa Perjuangan serta Tanpa Ridho dan Do’a Orang Tua”.